• Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Hubungi
  • SMA
    • Kelas 10
    • Kelas 11
    • Kelas 12

    Kelas 10

    • Matematika
    • Biologi
    • Kimia
    • Fisika
    • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Inggris
    • Geografi
    • Ekonomi
    • Sosiologi
    • Sejarah
    • PAI
    • Penjasorkes
    • PKN

    Kelas 11

    • Matematika
    • Biologi
    • Kimia
    • Fisika
    • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Inggris
    • Geografi
    • Ekonomi
    • Sosiologi
    • Sejarah
    • PAI
    • Penjasorkes
    • PKN

    Kelas 12

    • Matematika
    • Biologi
    • Kimia
    • Fisika
    • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Inggris
    • Geografi
    • Ekonomi
    • Sosiologi
    • Sejarah
    • PAI
    • Penjasorkes
    • PKN
  • SMK
  • Kuliah & Umum
    • Seleksi Masuk
    • Seputar Kuliah
    • Info Beasiswa
    • Pengetahuan Umum
No Result
View All Result
Sma Studioliterasi
No Result
View All Result
Home Kelas 10 Sejarah

Pengertian Akulturasi Budaya, Penyebab & Contohnya

Siti Haliza by Siti Haliza
Mei 24, 2022
in Kelas 10 Sejarah
0
Salah satu bentuk akulturasi budaya adalah Candi Prambanan yang merupakan perpaduan antara budaya Hindu-Budha dan lokal

Salah satu bentuk akulturasi budaya adalah Candi Prambanan yang merupakan perpaduan antara budaya Hindu-Budha dan lokal

0
SHARES
4
VIEWS
Bagikan ke FacebookBagikan ke Twitter

Tahukah Kawan Literasi bahwa hampir semua budaya di suatu daerah mengalami proses pencampuran namun tetap tidak mengubah budaya aslinya? Nah percampuran ini disebut sebagai akulturasi budaya. Proses akulturasi ini memiliki proses yang sangat panjang. Buat Kawan Literasi yang penasaran dengan penjelasan akulturasi budaya, yuk mari kita bahas. 

Artikel Terkait

Sejarah Sumpah Pemuda, Isi Teks, dan Maknanya bagi Pelajar

Revolusi Perancis: Semboyan, Latar Belakang, & Dampak

Siapakah Bung Tomo? Ini Profil, Kepribadian, dan Isi Pidatonya

Kerajaan Demak

Pengertian Akulturasi Budaya

Masjid Menara Kudus adalah akulturasi budaya lokal dan islam di bidang seni bangunan
Masjid Menara Kudus adalah hasil akulturasi budaya lokal dan islam di bidang seni bangunan. (Sumber: Kompas)

Dalam kajian ilmu sosiologi, tidak ada konsep bahwa sesuatu adalah abadi. Disetiap waktu, selalu terjadi perubahan sosial. Salah satu konsep dari perubahan sosial adalah akulturasi budaya yang terjadi karena interaksi antar dua budaya.

Akulturasi budaya adalah istilah yang terdapat pada bahasa Latin yakni acculturate yang berarti “tumbuh dan berkembang”. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) akulturasi adalah hal interaksi manusia yang mencampurkan beberapa macam kebudayaan dan bergerak menuju budaya baru. Secara umum pengertian akulturasi budaya adalah perpaduan dua budaya yang menghasilkan budaya baru namun tidak menghilangkan unsur-unsur budaya asli tersebut. 

Singkatnya, akulturasi budaya adalah proses bagaimana dua budaya berinteraksi dan menghasilkan budaya baru, namun dengan catatan budaya asli tersebut tidak hilang. Biasanya proses ini terjadi jika suatu masyarakat harus dihadapkan dengan budaya asing, nah hal ini tentu membutuhkan proses untuk adaptasi, adopsi, hingga diterima masyarakat. 

Penyebab Akulturasi Budaya

Akulturasi dapat terjadi jika suatu kelompok berinteraksi dengan kebudayaan asing. Tentunya, budaya baru tidak dapat langsung diterima secara cepat dan membutuhkan penyesuaian terlebih dulu. Pengolahan penerimaan ini akan menghasilkan proses bagaimana masyarakat akan berinteraksi. 

Artikel Terkait

  • Mengenal Ancaman di Bidang Ideologi & Strategi Mengatasinya
    by Siti Haliza (Museum Nusantara – Info Wisata Sejarah Indonesia) on Januari 10, 2023 at 8:02 am

    Ideologi negara Indonesia adalah Pancasila. Sejak berdirinya Indonesia, Pancasila sudah menjadi landasan dasar kehidupan bermasyarakat. Tidak jarang, ideologi Pancasila ini ditentang dan berusaha digantikan oleh beberapa golongan atau kelompok karena tidak sesuai dengan kepentingan kelompok tersebut. Kali ini, Museum Nusantara akan membahas tentang ancaman di bidang ideologi serta strategi untuk menanganinya. Simak informasi selengkapnya di The post <strong>Mengenal Ancaman di Bidang Ideologi & Strategi Mengatasinya</strong> appeared first on Museum Nusantara - Info Wisata Sejarah Indonesia.

  • Mengenal Ancaman di Bidang Politik & Strategi Mengatasinya
    by Siti Haliza (Museum Nusantara – Info Wisata Sejarah Indonesia) on Januari 10, 2023 at 1:52 am

    Indonesia sudah berdiri sejak 76 tahun yang lalu. Untuk sampai ke titik ini, tentu banyak sekali rintangan yang sudah dihadapi. Meskipun sudah sampai di titik yang kita rasa aman, Indonesia masih memiliki ancaman tersendiri. Pada kesempatan kali ini, Museum Nusantara akan membahas tentang ancaman di bidang politik yang terjadi di Indonesia. Untuk mengetahui informasi selengkapnya, The post <strong>Mengenal Ancaman di Bidang Politik & Strategi Mengatasinya</strong> appeared first on Museum Nusantara - Info Wisata Sejarah Indonesia.

  • Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
    by Siti Haliza (Studio Literasi) on Januari 6, 2023 at 5:59 am

    Pernahkah Kawan Literasi menggantungkan bingkai foto di dinding? Nah, kalau pernah, tahukah kamu kenapa paku yang menahan bingkai fotomu bisa menancap pada tembok yang tebal? Yap, hal itu dikarenakan adanya tekanan pada paku.  Tekanan merupakan besarnya suatu gaya yang bekerja pada luasan bidang tekan. Jadi, ketika ujung paku yang memiliki permukaan runcing ditempelkan pada dinding, Artikel <strong>Tekanan Zat dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari</strong> pertama kali tampil pada Studio Literasi.

  • 10 Contoh Kasus Pelanggaran Hak dan Kewajiban Warga Negara
    by Siti Haliza (Studio Literasi) on Januari 4, 2023 at 4:53 am

    Di negara kita, Indonesia, setiap warga negaranya memiliki hak dan kewajiban. Kewajiban merupakan sesuatu yang harus dilakukan oleh manusia sebagai tanggung jawabnya sesuai dengan perannya masing-masing. Kewajiban warga negara di Indonesia ini tersusun atas kewajiban asasi manusia dan telah diatur dalam UUD 194 dan UU yang berlaku. Bagi warga negara yang melanggar hal tersebut akan Artikel <strong>10 Contoh Kasus Pelanggaran Hak dan Kewajiban Warga Negara</strong> pertama kali tampil pada Studio Literasi.

Proses akulturasi biasanya dapat berjalan dengan cepat dan terkadang sangat lambat. Budaya baru yang masuk dan mirip dengan budaya setempat tersebut tentu akan lebih mudah diterima dibandingkan dengan budaya yang benar-benar asing dan belum pernah bersentuhan. 

Budaya yang dipaksa untuk diterima akan memakan waktu yang sangat lama untuk masyarakat. Adapun syarat terjadi akulturasi adalah:

  1. Persenyawaan yakni penerimaan budaya tanpa merasa shock. 
  2. Keseragaman atau mirip dengan budaya yang ada sehingga proses dapat menjadi lebih cepat. 

Faktor Terjadinya Akulturasi

Akulturasi terjadi karena dua faktor yakni internal dan eksternal. 

1. Faktor Internal

Terjadinya akulturasi karena faktor internal adalah pembentukan budaya yang dibentuk oleh masyarakatnya sendiri. Beberapa yang membuat faktor internal terjadinya adalah:

  • Terjadi pertambahan penduduk seperti karena migrasi dan kelahiran.
  • Penemuan baru yang mengubah perspektif masyarakat.
  • Terjadi revolusi dan pemberontakan.
  • Teknologi yang mampu mengubah kebiasaan masyarakat. 

2. Faktor Eksternal

Jika faktor internal dipengaruhi dari dalam masyarakat tersebut, hal ini berbanding terbalik dengan faktor eksternal. Apa saja faktor eksternal terjadinya akulturasi budaya? Yuk berikut penjelasannya.

  • Salah satu penyebab akulturasi budaya adalah perubahan alam yang memengaruhi kehidupan masyarakat.
  • Masuknya budaya asing yang melewati proses difusi, asimilasi, hingga akulturasi.
  • Terjadi peperangan yang mengubah akulturasi sebuah negara. 

Proses Akulturasi Budaya

Berdasarkan proses terjadinya akulturasi budaya akan disebabkan oleh beberapa faktor, yang harus memenuhi beberapa unsur berikut.

1. Substansi

Terjadi perubahan akan menggeser budaya lama ke budaya baru. Misalnya proses komunikasi yang dahulu menggunakan surat kini mulai beralih ke email atau internet.

2. Adisi

Proses percampuran antar budaya baru akan mengarahkan masyarakat untuk lebih mudah dalam melakukan sesuatu. Misalnya dahulu menggunakan tenaga hewan adalah hal yang wajar, namun saat ini sudah digantikan dengan kendaraan umum yang terdiri dari berbagai jenis.

3. Originasi

Sebuah budaya yang masuk dan benar-benar berbeda dengan masyarakat akan menimbulkan perubahan yang signifikan dan penerimaan yang lama. Hal ini akan memengaruhi perubahan perilaku masyarakat hingga dasarnya. Misalnya ketika perubahan dari menggunakan lampu tradisional dari penggunaan sinar matahari sebagai pencahayaan kemudian menerima listrik hingga dapat menonton televisi, mendengar radio, dan masih banyak lagi. 

4. Sinkretisme

Masuknya budaya baru dapat berpengaruh ke sistem kepercayaan sekelompok masyarakat loh. Misalnya pada awalnya dominasi kepercayaan masayrakat di Indonesia adalah Hindu-Budha, namun hal ini kemudian tergeser ketika Islam masuk.

5. Dekulturasi

Suatu budaya baru yang masuk ke dalam suatu kelompok dan menggantikan budaya lama akan disebut sebagai dekulturasi. Hal ini merupakan penggambaran unsur-unsur budaya yang secara total akan hilang dan digantikan dengan kebudayaan baru.

6. Rejeksi

Proses terakhir adalah reaksi masyarakat terhadap budaya tersebut. Kegagalan proses akulturasi budaya adalah jika masyarakat menolak secara total karena belum siap melakukan perubahan sosial. Biasanya proses ini merupakan penerimaan budaya yang benar-benar asing dan menentang norma yang ada.

Contoh Akulturasi Budaya

Indonesia memiliki banyak budaya yang terbentuk akibat akulturasi. Sejak zaman kerajaan hingga masuknya agama telah membentuk akulturasi budaya. Berikut adalah contoh akulturasi budaya yang terjadi di Indonesia. 

1. Akulturasi Budaya Hindu-Budha

Sebelum Islam mendominasi nusantara, Hindu-Budha memiliki budaya yang sangat kental. Ada berbagai macam peninggalan yang masih dapat ditemui dari masa kejayaan Hindu Budha. 

a. Seni Bangunan

Ada banyak peninggalan candi Hindu-Budha di Indonesia salah satunya yakni Candi Prambanan, Candi Plaosan, dan banyak lagi. 

b. Seni Gamelan

Gamelan adalah salah satu bentuk akulturasi budaya
Gamelan adalah salah satu bentuk akulturasi budaya (Sumber: Pixabay)

Tahukah Kawan Literasi jika gamelan merupakan bentuk akulturasi budaya? Gamelan pada dasarnya sudah ada semenjak masuknya Hindu-Budha ke Jawa, namun seirin perkembangan masuknya budaya Hindu-Budha terjadilah perkembangan dan menghasilkan akulturasi budaya. 

c. Seni Rupa dan Seni Ukir

Kawan Literasi yang sudah pernah berkunjung ke beberapa candi di Indonesia pasti memperhatikan bahwa banyak ukiran-ukuran pada dinding candi tersebut kan? Nah, ukiran tersebut merupakan bentuk dan cara orang dahulu mengekspresikan jiwa seni mereka. 

2. Contoh Akulturasi Budaya Islam dan Lokal

Setelah hancurnya kerajaan Hindu-Budha, kejayaan Islam dimulai. Ada berbagai akulturasi budaya Islam dan lokal yakni:

1. Ziarah

Adat ziarah ada semenjak adanya Islam. Tujuan dari ziarah adalah bentuk penghormatan kepada saudara yang sudah meninggal. 

2. Mudik

Kita pasti tidak asing kan dengan budaya mudik setiap kali akan menjelang lebaran? Nah, mudik merupakan budaya yang dihasilkan dari proses akulturasi loh. Tujuan dari para pemudik untuk pulang ke kampung halaman adalah untuk menjalin silaturahmi dengan keluarga serta orang-orang terdekat.

Nah itu tadi informasi lengkap mengenai pengertian, penyebab, faktor dan contoh akulturasi budaya. Semoga informasi artikel ini dapat membantu memperluas wawasan kamu tentang budaya ya!

Next Post
Ilustrasi Sejarah peradaban Islam

Sejarah Peradaban Islam, Periode, & Penyebab Kemajuannya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel Terpopuler

Faktor pembentuk integrasi nasional (sumber ilustrasi: theconversation.com)
Kelas 10 PKn

Definisi & Faktor Pembentuk Integrasi Nasional – Materi PKN

by Siti Haliza
Januari 9, 2023
0

Read more

Definisi & Faktor Pembentuk Integrasi Nasional – Materi PKN

Faktor Pembentuk Kepribadian Menurut Ilmu Sosiologi

Mengenal 4 Jenis Jurnal Khusus yang Wajib Kamu Ketahui

Mengenal Berbagai Bentuk Molekul Kimia dan Teorinya

Mengenal Berbagai Organisasi Regional dan Global & Sejarahnya

Pengertian Penelitian Sosial, Jenis, & Rancangan – Materi Sosiologi

Daftarkan emailmu, ikuti terus artikel terbaru kami

Belajar online kapan saja dan dimana saja.

Hubungi Kami

sma.studioliterasi.com adalah bagian dari media Storylabs.id. Ingin bekerjasama dengan tim kami untuk mempromosikan brand/event Anda? Hubungi kami sekarang juga!

[email protected]

copyright © sma.studioliterasi.com

  • Disclaimer
  • Syarat dan Ketentuan
No Result
View All Result
  • SMA
    • Kelas 10
      • Kelas 10 Bahasa Indonesia
      • Kelas 10 matematika
      • Kelas 10 Ekonomi
      • Kelas 10 Sejarah
      • Kelas 10 Geografi
      • Kelas 10 PKn
      • Kelas 10 Sosiologi
      • Kelas 10 Kimia
      • Kelas 10 Fisika
      • Kelas 10 PAI
      • Kelas 10 Penjasorker
      • Kelas 10 Bahasa Inggris
      • Kelas 10 Biologi
    • Kelas 11
      • Kelas 11 Bahasa Indonesia
      • Kelas 11 Bahasa Inggris
      • Kelas 11 Biologi
      • Kelas 11 Ekonomi
      • Kelas 11 Fisika
      • Kelas 11 Geografi
      • Kelas 11 Kimia
      • Kelas 11 Matematika
      • Kelas 11 PAI
      • Kelas 11 PKN
      • kelas 11 Sejarah
      • Kelas 11 Penjasorkes
      • Kelas 11 Sosiologi
    • Kelas 12
      • Kelas 12 Bahasa Indonesia
      • Kelas 12 Bahasa Inggris
      • Kelas 12 Biologi
      • Kelas 12 Ekonomi
      • Kelas 12 Fisika
      • Kelas 12 Geografi
      • Kelas 12 Kimia
      • Kelas 12 Matematika
      • Kelas 12 PAI
      • Kelas 12 Penjasorkes
      • Kelas 12 PKN
      • Kelas 12 Sejarah
      • Kelas 12 Sosiologi
  • SMK
    • TKJ
    • Multimedia
    • Tata Boga
  • KAMPUS IMPIAN
    • Seleksi Masuk
    • Seputar Kuliah
    • Info Beasiswa

copyright ©2023 sma.studioliterasi.com