Analytical Exposition Text | Pengertian, Struktur, Contoh Singkat

Hi, Kawan Literasi! Apakah kalian pernah membaca sebuah esai/surat/artikel di koran pada bagian opini? Apakah kalian pernah mendengarkan pidato seseorang? Apabila jawabannya iya, maka kalian sudah pernah berjumpa dengan yang namanya Analytical Exposition Text atau dalam bahasa Indonesia biasa disebut dengan teks eksposisi analitis.

Daftar Isi

Apa itu Analytical Exposition Text? Apa bedanya dengan report text, ya? Yuk baca rangkuman materinya di bawah ini!

Pengertian Analytical Exposition Text

Analytical Exposition Text adalah teks yang berisi tentang opini atau pemikiran penulis tentang isu atau masalah serta fenomena atau peristiwa yang terjadi di sekitarnya secara menyeluruh dan komprehensif.

Jenis teks eksposisi ini mengevaluasi atau membahas satu topik tertentu secara kritis, namun berfokus hanya pada satu sisi argumen saja, yaitu milik si penulis.

Berdasarkan penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa Analytical Exposition Text adalah salah satu jenis dari teks argumen (Argumentative Text). Tujuan dari teks ini adalah untuk menarik pembaca agar fokus terhadap masalah atau peristiwa yang sedang dibahas serta melihatnya dari segi pandang atau perspektif penulis.

Artikel Terkait[feedzy-rss feeds='https://museumnusantara.com/feed/,https://studioliterasi.com/feed/' max='4' multiple_meta='yes' template='default']

Oleh sebab itu, dalam menyampaikan pendapat, penulis harus menyediakan fakta dan informasi yang relevan agar dapat mendukung argumennya. Selain itu, penulis juga harus mengulang pernyataan tesis pada bagian kesimpulan teks ini agar argumennya kuat.

Ciri-ciri Analytical Exposition Text

Berikut merupakan ciri-ciri yang membedakan analytical exposition text dari teks yang lain, yaitu:

Menyampaikan sudut pandang penulis secara jelas
Memakai hasil riset yang valid untuk mendukung argumen yang disampaikan
Penulis mencoba untuk mempertahankan argumennya
Penulis mendukung pendapatnya dengan menyediakan gambar atau grafik data

Struktur Analytical Exposition Text (Generic Structure)

Title (Judul)

Pada bagian ini, penulis menyampaikan gambaran mengenai topik yang akan dibahas.

Introduction (Pembukaan)

Bagian ini merupakan awal mula dari teks eksposisi yang berisi pernyataan tesis atau sudut pandang penulis terhadap topik yang dipilih. Pernyataan pembuka yang digunakan pada bagian ini harus emosional atau berbentuk pertanyaan yang dapat menarik perhatian pembaca.

Body (Isi)

Struktur ini berisi serangkaian argumen atau pendapat penulis yang digunakan untuk meyakinkan pembaca. Setiap paragraf dimulai dengan argumen baru yang berisi ide pokok, justifikasi (pembelaan), dan bukti-bukti yang mendukung.

Penulis dapat menggunakan kata-kata yang bersifat emosional, kata kerja yang menerangkan persepsi (believe, trust, learn, understand, think, dan lain sebagainya), dan kata hubung yang menerangkan sebab (so, because, therefore, as a result, since, dan lain-lain) yang dapat mempengaruhi pembaca.

Conclusion (Kesimpulan)

Bagian kesimpulan ini berisi pernyataan tesis yang sudah penulis sampaikan diawal teks. Selain itu, penulis juga menyimpulkan dan meringkas semua argumen yang telah disampaikan.

Kaidah Kebahasaan Analytical Exposition Text (Language Features)

Dalam menulis Analytical Exposition Text, penulis harus memperhatikan beberapa kaidah kebahasaan seperti dibawah ini:

Gunakan kata-kata yang bersifat persuasif dengan konotasi yang emosional untuk menjabarkan sudut pandang atau argumen secara rinci.
Contoh:
-Appalling, unfavorable, terrible (kurangi menggunakan kata bad)
-Fantastic, incredible, momentous, remarkable (hindari menggunakan kata good)
-Convincing, urging, enticing, realistic (kurangi menggunakan kata persuading)
-Credible, rational, sane, coherent (hindari menggunakan kata persuasive)

Menggunakan Present Tense
Gunakan jenis kalimat Present Tense untuk menulis teks eksposisi analitis. Jenis tenses ini memiliki aturan structure:
I/ you/ they/ we + V
She/He/It + V s/es
Contoh:
I eat
Lions live
Global warming turns

Gunakan Mental Verbs
Mental verbs adalah kata kerja aksi yang menerangkan persepsi atau perasaan.
Contoh: believe, think, prefer, agree, doubt, trust, dan lain-lainMenggunakan

Gunakan Saying Verbs
Kata kerja ini digunakan untuk mendukung argumen penulis.
Contoh:
People say…
It is said…
Research indicates…

Menggunakan Causal Conjunction (Kata hubung yang menerangkan alasan)
Penggunaan kata hubung sebab-akibat ini menunjukkan sebab atau alasan dari apa yang sedang dibahas.
Contoh: because, consequently, despite, due to, for that reason, in that case, yet, otherwise, dsb.

Memakai Kata Penghubung (Connecting Words)
Kata penghubung digunakan untuk menggabungkan argumen-argumen yang disampaikan agar teks yang ditulis dapat mengalir dengan baik dan mudah dimengerti oleh pembaca.
Contoh: Additionally, furthermore, not only, also, in addition, moreover, likewise, firstly, secondly

Pakailah kata yang menggambarkan pendapat penulis
Kata-kata ini berguna untuk memastikan argumen dari penulis.
Contoh: will, frequently, may, must, usually, typically, etc.

Gunakan teknik-teknik yang persuasif
-Generalisasi akan membantu untuk mendukung sudut pandang, contohnya pandangan dan pernyataan umum.
-Bukti dan fakta membantu mendukung generalisasi yang dilakukan, contohnya hasil riset, pendapat para ahli, testimoni, atau kutipan.
-Pernyataan yang dilebih-lebihkan akan membuat topik menjadi lebih baik atau buruk dari masalah yang sebenarnya.

Contoh Analytical Exposition Text

Diawal kita sudah menyinggung beberapa jenis teks analytical exposition, diantaranya:

-Pidato atau ceramah,
-Editorial,
-Artikel (biasanya terdapat di koran, majalah, atau website),
-Esai,
-Surat edaran politik,
-Karya ilmiah,
-Surat pembelaan hukum,
-Letters, dan lain-lain.

Jenis-jenis teks tersebut merupakan Analytical Exposition Text yang dapat ditemui di sekitar kita. Untuk memahami lebih lanjut, mari kita simak lebih lanjut contoh teks Analytical Exposition.

Contoh Analytical Exposition Text beserta Terjemahannya

Struktur Teks (Generic Structure)	Teks (Motorbikes should be banned in Housing Areas)	Terjemahan (Translation)
Introduction(Thesis statement)	Motorbikes are considered as a nuisance and one of major causes of great distress. Although motorbikes are considered as one of the most convenient forms of transportation, I think they are dangerous to humans, animals as well as the environment. I think motorbikes should be banned in housing areas due to the following reasons which are the cause of unreasonable amounts of noise, air pollution, diseases, and accidents.	Sepeda motor merupakan sebuah gangguan dan salah satu penyebab utama tingkat stress yang besar. Meskipun sepeda motor dianggap sebagai alat transportasi yang paling nyaman, menurut saya sepeda motor berbahaya bagi manusia, hewan, dan juga lingkungan. Saya pikir sepeda motor harus dilarang di area perumahan karena alasan berikut ini: kebisingan, polusi udara, penyakit, dan kecelakaan yang tidak wajar.
Argument 1	First of all, I would like to point out that motorbikes are a major contributor to the pollution in the world. Research has shown that motorbikes emit a deadly gas that is dangerous for the environment. As a result, the long-term emission of gas that motorbikes produce becomes a major contributor of global warming (Science Daily).	Pertama-tama, saya ingin menunjukkan bahwa sepeda motor adalah penyumbang utama polusi di dunia. Penelitian telah menunjukkan bahwa sepeda motor mengeluarkan gas mematikan yang berbahaya bagi lingkungan. Akibatnya, emisi gas dari sepeda motor menjadi penyumbang utama pemanasan global (Science Daily).
Argument 2	Secondly, according to BBC News Channel, motorbikes are also responsible for causing disease such as bronchitis, cancer, asthma, and high blood pressure.	Kedua, menurut BBC News Channel, sepeda motor juga bertanggung jawab menyebabkan penyakit seperti bronkitis, kanker, asma, dan tekanan darah tinggi.
Argument 3	Furthemore, motorbikes create so much noise. Parents with infants find it challenging to sleep. The moment their babies fell asleep, there was a motorbike passed by and the baby woke up. It is also hard for children to concentrate on their homework. Experts say that extreme noise can lead to deafness and lack of concentration.	Selain itu, sepeda motor menimbulkan begitu banyak kebisingan. Orang tua yang memiliki pun bayi merasa sulit untuk tidur. Saat bayi mereka tertidur, ada sepeda motor lewat dan bayinya terbangun. Juga sulit bagi anak-anak untuk berkonsentrasi pada PR mereka. Para ahli mengatakan bahwa kebisingan yang ekstrim dapat menyebabkan ketulian dan kurangnya konsentrasi.
Argument 4	Finally, motorbikes are responsible for horrible accidents in which in some cases there are deaths. The riders go so fast that they are unable to stop on time and end up hitting other people or animals. Fields (1993) states that motorbikes are known to be the biggest killers on the road.	Terakhir, sepeda motor bertanggung jawab atas kecelakaan yang mengerikan di mana pada beberapa kasus hal tersebut menyebabkan kematian. Para pengendara melaju sangat cepat sehingga mereka tidak dapat berhenti tepat waktu dan akhirnya menabrak orang atau hewan lain. Fields (1993) menyatakan bahwa sepeda motor dikenal sebagai pembunuh terbesar di jalan raya.
Conclusion(The Reiteration of Thesis Statement)	In conclusion, from the arguments above, I strongly believe that motorbikes should be banned in housing areas.	Kesimpulannya, dari argumen-argumen di atas, saya sangat yakin bahwa sepeda motor harus dilarang di kawasan perumahan.

Analytical Exposition Text, sumber buku BSE bahasa Inggris

Contoh Analytical Exposition Text beserta Generic Structure

Contoh 1

Students should not Do Cramming

Introduction

The way students study before the test comes varies. Some of them start to prepare for the test weeks or months before, and some others study in the last hours before the test begins. It is great if they start studying weeks or months before the test, yet if the students study all the material in the last hours or minutes, it is terrible for them. This is what we call cramming.

Argument 1

Cramming is the situation when students stay up all night to study before the test begins. This habit brings negative impacts for some reason. The first reason is it bothers the regular sleep cycle. Less sleep can make students could not concentrate in the class. In addition, cramming leaves students with a memory about something that they have seen before. However, recognizing something is not the same as recalling it.

Argument 2

Besides that, each student has their different sleeping time, so some of them often may use a stimulant for cramming. Additionally, the stimulant such as coffee also gives bad effects to its consumers. It causes many problems such as Caffeine Intoxication Syndrome, anxiety, panic, headaches, and so on.

Conclusion

In conclusion, cramming is terrible because it bothers our regular sleep cycle. It also causes a nuisance in concentrating and can lead us to consume stimulants which are not good for our health.

Contoh 2

Teaching English in Early Childhood is Important

Introduction

Nowadays, almost all people in the world can speak English. English is an international language and one of the most used language in the world. It is more than 50 countries that use English as the official or primary language in communication. English is also commonly used in science, economy and politics, tourism, also entertainment. Therefore, learning English is important because it provides many opportunities and gives much knowledge.

Saat ini hampir semua orang di dunia bisa berbahasa Inggris. Bahasa Inggris sendiri merupakan bahasa internasional dan salah satu bahasa yang paling banyak digunakan di dunia. Lebih dari 50 negara menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi maupun pengantar mereka. Bahasa ini juga sudah sering digunakan dalam bidang sains, ekonomi dan politik, pariwisata, serta dunia hiburan. Oleh sebab itu, belajar bahasa Inggris sangat penting karena memberikan banyak peluang serta pengetahuan.

Argument 1

The main question is when is the best time for people to start learning English? The answer is, indeed, the earlier the better. Why is it so? It is because kids have the best learning period known as the Golden Age. This period allows children to learn many things quickly, especially language used in daily communication. When kids are in their early childhood, their brains are like sponge that can quickly absorb anything. Based on some research findings, there are several benefits of learning English in early childhood which are kids will have better reading skill, get higher academic scores, have greater confidence, and get higher opportunities for career in the future.

Pertanyaan utamanya adalah kapan waktu terbaik untuk kita mulai belajar Bahasa Inggris? Jawabannya, tentu saja, lebih cepat lebih baik. Mengapa begitu? Karena anak-anak memiliki masa belajar terbaik yang dikenal dengan Usia Emas atau Golden Age. Masa ini memungkinkan anak-anak untuk belajar banyak hal dengan cepat, terutama bahasa yang dipakai dalam komunikasi sehari-hari. Ketika masih kecil, otak manusia diibaratkan seperti spons yang dapat menyerap apapun. Berdasarkan beberapa hasil riset, terdapat beberapa keuntungan belajar bahasa Inggris saat masa kecil yaitu anak-anak akan memiliki kemampuan membaca yang lebih baik, mendapatkan nilai akademis tinggi, memiliki kepercayaan diri yang tinggi, serta mendapatkan kesempatan kerja yang lebih baik di masa depan.

Argument 2

It is not really hard teaching English to children. However, it can be challenging if parents do not know the key in learning English for kids. It is creating fun activities. Parents can create casual learning environment so that kids will be more comfortable. Provide kids with engaging activities such as playing music, watching kids cartoons or movies, singing English songs, or playing games will definitely help parents to teach English easily. Experts say that if kids have positive and fun experiences in learning, they will be eager to learn more about English.

Tidak begitu sulit mengajarkan Bahasa Inggris kepada anak-anak. Namun, hal tersebut bisa jadi sulit apabila para orang tua tidak tahu kunci utamanya, yaitu menciptakan aktivitas yang menyenangkan. Orang tua dapat menciptakan lingkungan belajar yang santai sehingga anak-anak akan merasa lebih nyaman ketika belajar. Menyediakan aktivitas yang menarik seperti memutar musik, menonton kartun atau film, menyanyikan lagu, atau memainkan games sudah pasti akan membantu orang tua untuk lebih mudah mengajarkan Bahasa Inggris. Para pakar mengatakan bahwa apabila anak-anak memiliki pengalaman belajar yang positif dan menyenangkan, mereka akan lebih bersemangat untuk belajar Bahasa Inggris.

Conclusion

To sum up, according to the arguments that have been stated above, learning English in early childhood is very important because it provides kids with many opportunities and gives them much knowledge.

Kesimpulannya, berdasarkan argumen-argumen yang telah dijelaskan diatas, belajar Bahasa Inggris sejak masa kecil merupakan hal yang sangat penting karena hal tersebut memberikan banyak peluang dan memberi anak-anak banyak pengetahuan.

Bagaimana teman-teman studioliterasi? Apakah kalian sudah paham tentang Analytical Exposition Text? Semoga rangkuman materi ini bermanfaat ya! Sampai jumpa di artikel berikutnya!