Halo, kawan literasi. Bagaimana kabar kalian? Aku harap kalian baik-baik saja, ya. Oh iya, pada artikel sebelumnya kita pernah membahas tentang teori atom. Nah, masih ingat tentang konfigurasi elektron yang membahas muatan-muatan di dalam lintasan orbit terluar atom? Yap, ia ternyata mempunyai keterkaitan erat dengan elektron valensi.
Daftar Isi
Daripada penasaran, ayo kita kupas satu persatu dari awal sampai akhir. Simak terus ya!
Pengertian Elektron Valensi

Definisi dari elektron valensi adalah muatan ion negatif yang terletak pada kelopak terluar dan berpartisipasi dalam pembentukan ikatan kimia. Tak hanya itu, fungsi dari elektron valensi yakni dapat menentukan sifat kimia unsur apakah ia dapat berikatan dengan unsur lain.
Masih ingatkan tentang tabel periodik unsur kimia? Kalian pasti menemukan golongan-golongan unsur. Nah, ternyata setiap golongan akan mempunyai jumlah elektron valensi yang berbeda-beda, lho. Untuk unsur golongan pertama, elektron valensi hanya dapat ditemukan di bagian lintasan atom terluar. Sedangkan golongan logam transisi, biasa ditemukan di dalam lintasan bagian dalam.
Artikel Terkait
- Struktur Teks Laporan Percobaan, Ciri-Ciri dan Contohnyaby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 17, 2023 at 11:48 am
Teks laporan percobaan merupakan salah satu jenis teks yang ada dalam materi Bahasa Indonesia. Teks ini berfungsi untuk melaporkan percobaan yang dilakukan oleh seorang penulis. Penulisannya tentu tidak boleh asal, sebab teks ini harus menyatakan fakta hasil dari percobaan dan disusun dengan sistematis. Untuk mengetahuinya lebih jauh, simak artikel berikut hingga akhir, Kawan Literasi! Apa Artikel Struktur Teks Laporan Percobaan, Ciri-Ciri dan Contohnya pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- 13 Tanda Baca, Fungsi, dan Contoh Penggunaan sesuai EYDby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 17, 2023 at 8:38 am
Dalam suatu kalimat, terdapat tanda baca yang biasanya digunakan. Baik itu kalimat pernyataan, kalimat tanya, atau kalimat seruan. Masing-masing menggunakan tanda baca sesuai fungsinya. Contohnya, tanda titik (.) yang umumnya digunakan untuk mengakhiri suatu kalimat berita. Fungsi tanda baca adalah memudahkan pembaca untuk memberi jeda, mengetahui struktur suatu kalimat, dan menentukan intonasi. Lalu, bagaimana fungsi Artikel 13 Tanda Baca, Fungsi, dan Contoh Penggunaan sesuai EYD pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Pencemaran Tanah: Komponen Pencemar, Dampak, dan Penangananby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 17, 2023 at 2:01 am
Pencemaran tanah terjadi jika terdapat makhluk hidup, zat, maupun komponen lain ke dalam tanah hingga kualitas tanah menurun. Biasanya pencemaran tanah kerap terjadi akibat bahan kimia buatan manusia yang merubah lingkungan tanah. Apa saja sumber pencemaran tanah, dampak, dan cara menanganinya? Untuk mengetahuinya, simak artikel Studio Literasi kali ini hingga akhir, Kawan Literasi! Pencemaran Tanah Artikel Pencemaran Tanah: Komponen Pencemar, Dampak, dan Penanganan pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Konjungsi: Ketahui Jenis-Jenis hingga Contoh Penggunaannyaby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 5, 2023 at 3:44 am
Konjungsi lebih akrab disebut sebagai kata hubung. Konjungsi berfungsi menghubungkan dua klausa maupun frasa dalam sebuah kalimat agar saling berkesinambungan. Contoh paling umum yaitu dan, tetapi, maupun, sedangkan, dan lain sebagainya. Namun tahukah Kawan Literasi jika konjungsi memiliki berbagai macam jenis dan penggunaannya yang berbeda? Simak artikel Studio Literasi kali ini hingga selesai untuk mengetahuinya Artikel Konjungsi: Ketahui Jenis-Jenis hingga Contoh Penggunaannya pertama kali tampil pada Studio Literasi.
Elektron valensi tertutup cenderung bersifat lembam. Tak hanya itu, ia juga mempunyai kemampuan untuk menerima atau melepaskan energi dalam bentuk foton. Sehingga, penyerapan energi ini mampu memicunya untuk berpindah lintasan lebih luar dari sebelumnya atau bisa disebut dengan eksitasi atom. Di sisi lain, ion muatan negatif yang terlepas dari lintasan atomnya akan membentuk ion positif.
Baca Juga : Mengenai Teori Atom Beserta Tokoh-Tokohnya yang Termasyhur
Konfigurasi Elektron

Seperti penjabaran di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa elektron valensi yang terletak di paling luar secara aktif dapat dilepas atau dipakai bersama dengan atom lain. Sedangkan untuk mengetahui jumlah elektron valensi, kita tentunya membutuhkan tabel periodik unsur kimia. Setiap golongan dapat tabel tersebut mempunyai kedudukan muatan negatif yang berbeda-beda.
Nah, untuk mengetahui muatan ion negatif mana yang terletak di lintasan terluar, maka perlu adanya konfigurasi elektron. Maka, perhatikan tabel di bawah ini dengan seksama, ya guys!
Atom | Nomor Atom | Jumlah Muatan Negaif pada Kulit | Konfigurasi Elektron | ||||
K | L | M | N | O | |||
Nitrogen | 7 | 2 | 5 | 2 5 | |||
Belerang | 16 | 2 | 8 | 6 | 2 8 6 | ||
Kalsium | 20 | 2 | 8 | 8 | 2 | 2 8 8 2 | |
Timah | 50 | 2 | 8 | 18 | 18 | 4 | 2 8 18 1 |
Keterangan:
- Nitrogen (N) nomor atom 7, berarti jumlah elektron juga ada 7.
Lapisan kulit pertama = 2
Lapisan kulit kedua = 5
Jadi, konfigurasi elektronnya senilai 2 5
- Belerang (S) nomor atom 12, berarti jumlah elektron juga ada 12
Pada kulit pertama = 2
Di dalam kulit kedua = 8
Di dalam kulit ketiga = 2
Jadi, konfigurasi elektronnya adalah 2 8 2
- Kalsium (Ca) dengan nomor atom 20, nilai muatan negatifnya sama dengan 20
Pada kulit pertama = 2
Lapisan kulit kedua = 8
Lapisan kulit ketiga = 8
Pada kulit keempat = 2
Jadi, konfigurasi elektron sebesar 2 8 8 2
- Timah (Sn) nomor atom 50, total jumlah elektron adalah 50.
Lapisan kulit pertama = 2
Pada lapisan kulit kedua = 8
Lapisan kulit ketiga = 18
Pada kulit keempat = 18
Pada kulit kelima = 4
Jadi, konfigurasi elektronnya yakni 2 8 18 18 4
Dari konfigurasi elektron di atas, dapat diketahui bahwa golongan sebuah unsur kimia dapat ditunjukkan dengan jumlah elektron terluar. Sedangkan periode ditunjukkan oleh nomor kulit terbesar terisi oleh muatan ion negatif
Baca Juga: Nilai Keelektronegatifan Atom
Kesimpulan
Elektron valensi merupakan muatan ion negatif yang terletak pada lapisan terluar terluar kulit atom dan berpartisipasi dalam pembentukan ikatan kimia. Selain itu, ia juga memiliki fungsinya untuk menentukan sifat kimia pada suatu unsur. Elektron valensi bisa berpindah, saling bertukar tempat dengan muatan negatif senyawa lain untuk membentuk suatu ikatan kimia.
Sementara untuk mengetahui kuantitas muatan atom di kulit terluar maka kalian harus mengetahui konfigurasi elektronnya terlebih dahulu menggunakan bantuan tabel periodik unsur kimia.
Tidak ada komentar