Pernahkah kamu berpikir bagaimana kamu dapat mendeteksi suara? Atau mungkin berpikir bagaimana suara bisa terdeteksi oleh telinga kita sendiri? Lalu, apakah kamu juga penasaran jika sebatang pohon tumbang di hutan dan tidak ada orang di sana yang mendengarnya, apakah ia bersuara? Nah, semua pertanyaan ini berhubungan dengan gelombang bunyi.
Daftar Isi
Lalu, apa sih gelombang bunyi itu? Nah, ayo simak penjelasannya di bawah ini.
Pengertian Gelombang Bunyi
Gelombang bunyi adalah gelombang yang terbentuk dari getaran-getaran di udara dan membawa getaran dari satu lokasi (titik) ke lokasi lain. Ketika suatu benda mengeluarkan bunyi, maka molekul udara akan bergetar dan mengirimkan reaksi berantai melalui udara hingga mencapai gendang telinga kita. Barulah, saat telinga kita menangkap bunyi itu, sinyal dikirim ke otak kita sehingga kita dapat menafsirkan bunyi apa yang kita dengar.
Sebagian besar media yang dilaluinya adalah udara, meskipun suara juga bisa bergerak melalui air atau material logam. Sumber bunyi pun beragam, mulai dari sepasang pita suara, speaker stereo, atau pohon tumbang di hutan. Getaran ini mengandung sejumlah energi, yaitu energi bunyi. Meskipun biasanya tidak digunakan untuk menghasilkan bentuk energi lain (karena kekuatannya sangat rendah), energi bunyi bisa diukur dan bahkan digunakan untuk memindahkan objek, seperti yang terjadi di dalam mikrofon.
Artikel Terkait
- Contoh Kalimat Fakta: Pengertian & Cara Mencarinya!by Amanda Rayta (Studio Literasi) on November 30, 2023 at 2:12 pm
Contoh Kalimat fakta merupakan salah satu kalimat yang hampir dapat kita jumpai di berbagai sumber, seperti artikel pada website, brosur, buku hingga tulisan pada layar televisi. Jika kalimat tersebut sesuai dengan apa yang terjadi dan dilakukan, maka dapat disebut sebagai kalimat fakta. Singkatnya, kalimat fakta itu kalimat yang menjelaskan bahwa hal tersebut benar-benar terjadi. Oh Artikel Contoh Kalimat Fakta: Pengertian & Cara Mencarinya! pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Contoh Kalimat Deskripsi, Cara Membuatnya & Kegunaannya!by Amanda Rayta (Studio Literasi) on November 29, 2023 at 2:51 pm
Selain mempelajari kalimat definisi, pada pelajaran Bahasa Indonesia kita juga mempelajari tentang kalimat lainnya. Salah satunya, kalimat deskripsi. Kalimat ini termasuk yang mudah untuk dipelajari serta dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari kita. Karena caranya dengan hanya melihat objeknya secara langsung. Kita sudah bisa mendeskripsikan dari berbagai unsur. Misal kalau makhluk hidup berupa fisik dan perilaku. Sedangkan, Artikel Contoh Kalimat Deskripsi, Cara Membuatnya & Kegunaannya! pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Kalimat Definisi: Pengertian Ahli, Cara Membuat & Contoh!by Aloysius Juhandi (Studio Literasi) on November 28, 2023 at 1:02 pm
Ada berbagai macam kalimat yang pernah kita pelajari pada saat pelajaran Bahasa Indonesia. Salah satunya adalah kalimat definisi. Kalimat ini biasanya digunakan untuk menjelaskan suatu objek atau topik yang kita bicarakan. Ternyata, kalimat ini memiliki pengertian yang lebih luas, yang bukan hanya sekadar pengertian dan contoh saja. Untuk lebih luasnya akan Studioliterasi akan membahasnya melalui Artikel Kalimat Definisi: Pengertian Ahli, Cara Membuat & Contoh! pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Cara Mempelajari Volume Kubus & Rumusnya!by Amanda Rayta (Studio Literasi) on November 27, 2023 at 3:40 pm
Ketika berada di kelas 5 dan 6 SD, kita mendapatkan materi mengenai bangun ruang , pada pelajaran Matematika. Materinya sudah lebih mendalam pembahasannya. Salah satunya, materi tentang menghitung volume. Materi ini merupakan salah satu materi yang bisa dibilang memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi. Maka tidak heran banyak yang tidak paham dan akhirnya pada saat Artikel Cara Mempelajari Volume Kubus & Rumusnya! pertama kali tampil pada Studio Literasi.
Gelombang bunyi mampu merambat melalui bahan yang berbeda, baik itu cair, padat atau gas. Namun, mereka tidak dapat merambat dalam ruang hampa, berbeda dengan gelombang elektromagnetik.
Artinya, luar angkasa adalah tempat yang cukup sunyi. Tidak seperti di planet bumi di mana bunyi bergerak dengan kecepatan 343 meter per detik di udara kering pada suhu 20° C atau dengan kecepatan 1.531 meter per detik di air laut dengan suhu yang sama. Dalam benda padat, gelombang ini dapat bergerak lebih cepat atau lebih lambat tergantung pada jenis benda padat.

Jenis Gelombang Bunyi
Jenis gelombang bunyi sendiri terdiri dari dua jenis utama, yaitu: transversal dan longitudinal.
A. Gelombang Longitudinal
Gelombang longitudinal adalah tempat getaran bergerak sejajar dengan arahnya bergerak. Partikel yang ada di media bunyi bergerak bolak-balik sepanjang arah rambat. Hal ini mengakibatkan adanya daerah yang tekanannya tinggi dan rendah. Selain itu, bentuknya seperti melingkari energinya.
B. Gelombang Transversal
Partikel media bunyi pada gelombang ini bergetar ke atas dan ke bawah mengikuti arah gelombang bergerak.
Gelombang transversal merupakan gelombang yang jalur rambatnya berbentuk tegak lurus jika dibandingkan dengan arah getaran medium yang dilaluinya.
Karakteristik Gelombang Bunyi
Secara umum, terdapat beberapa karakteristik gelombang bunyi, berikut ini penjabarannya.
1. Panjang gelombang
Jarak minimum di mana gelombang bunyi berulang disebut panjang gelombangnya. Panjang ini mengacu pada panjang suatu gelombang lengkap. Panjang gelombang dilambangkan dengan huruf Yunani λ (lambda).
Satuan yang digunakan untuk mengukur panjang gelombang adalah meter (m).
2. Amplitudo
Ketika sebuah gelombang melewati sebuah medium, partikel-partikel medium tersebut dipindahkan untuk sementara dari posisi aslinya. Perpindahan maksimum partikel medium dari posisi semula ketika gelombang melewati medium inilah yang disebut sebagai amplitudo gelombang.
Sebenarnya amplitudo digunakan untuk menggambarkan ukuran gelombang. Satuan yang digunakan untuk mengukur amplitudo adalah meter (m) meskipun terkadang juga diukur dalam sentimeter.
3. Jangka Waktu
Waktu yang dibutuhkan untuk menghasilkan satu gelombang atau siklus atau siklus lengkap disebut periode waktu gelombang.
Satu gelombang lengkap dihasilkan oleh satu getaran penuh dari tubuh yang bergetar. Jadi, kita dapat mengatakan bahwa waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu getaran dikenal sebagai periode waktu. Jangka waktu ini dilambangkan dengan huruf T dan satuan pengukuran jangka waktu adalah detik.
4. Frekuensi
Banyaknya gelombang atau siklus lengkap yang dihasilkan dalam satu detik disebut frekuensi gelombang. Karena satu gelombang lengkap dihasilkan oleh satu getaran penuh dari benda yang bergetar, maka jumlah getaran per detik ini lah yang disebut sebagai frekuensi. Frekuensi gelombang sendiri dilambangkan dengan huruf f.
Misalnya: jika 10 gelombang atau getaran lengkap dihasilkan dalam satu detik maka frekuensi gelombang akan menjadi 10 hertz atau 10 siklus per detik.
Satuan dari frekuensi adalah hertz atau Hz. Sebuah benda bergetar yang memancarkan 1 gelombang per detik dikatakan memiliki frekuensi 1 hertz. Artinya 1 Hz sama dengan 1 getaran per detik. Selain itu, satuan frekuensi lain dengan ukuran yang lebih besar juga sering digunakan, yaitu kilohertz (kHz) dimana 1 kHz berarti 1000 Hz.
Berhubungan pertanyaan di awal, pohon yang tumbang di hutan, tetapi tidak ada yang mendengar tetap menghasilkan gelombang bunyi. Jadi, secara fisika, pohon itu tetap bersuara. Sekian pembahasan kali ini tentang gelombang bunyi, mulai dari pengertian, jenis dan ciri-cirinya. Semoga bermanfaat ya!
Baca juga: Energi dan Daya Listrik
Tidak ada komentar