Geografi adalah salah satu mata pelajaran yang membahas terkait bumi. Sebelum lebih dalam mempelajari geografi, sudahkah kamu tau apa itu geografi dan apa saja yang sebenarnya dipelajari?
Daftar Isi
Artikel Studio Literasi kali ini akan mengulas lengkap tentang ilmu geografi, mulai dari pengertian, sejarah perkembangan ilmu ini, serta cabang ilmunya. Simak sampai akhir, ya!
Pengertian Geografi

Secara terminologi, asal kata geografi adalah geo dan graphein, yang artinya bumi dan gambaran. Hal ini disampaikan oleh seorang ilmuwan Yunani, Eratosthenes, pada bukunya yang berjudul Geographica. Selain Eratosthenes, beberapa ahli juga mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian geografi:
1. Bernhardus Varenius

Dalam bukunya yang berjudul Geographia Generalis, ia menjelaskan bahwa geografi adalah paduan dari matematika yang membahas kondisi bumi dan bagiannya, serta benda langit lainnya.
Artikel Terkait
- Struktur Teks Laporan Percobaan, Ciri-Ciri dan Contohnyaby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 17, 2023 at 11:48 am
Teks laporan percobaan merupakan salah satu jenis teks yang ada dalam materi Bahasa Indonesia. Teks ini berfungsi untuk melaporkan percobaan yang dilakukan oleh seorang penulis. Penulisannya tentu tidak boleh asal, sebab teks ini harus menyatakan fakta hasil dari percobaan dan disusun dengan sistematis. Untuk mengetahuinya lebih jauh, simak artikel berikut hingga akhir, Kawan Literasi! Apa Artikel Struktur Teks Laporan Percobaan, Ciri-Ciri dan Contohnya pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- 13 Tanda Baca, Fungsi, dan Contoh Penggunaan sesuai EYDby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 17, 2023 at 8:38 am
Dalam suatu kalimat, terdapat tanda baca yang biasanya digunakan. Baik itu kalimat pernyataan, kalimat tanya, atau kalimat seruan. Masing-masing menggunakan tanda baca sesuai fungsinya. Contohnya, tanda titik (.) yang umumnya digunakan untuk mengakhiri suatu kalimat berita. Fungsi tanda baca adalah memudahkan pembaca untuk memberi jeda, mengetahui struktur suatu kalimat, dan menentukan intonasi. Lalu, bagaimana fungsi Artikel 13 Tanda Baca, Fungsi, dan Contoh Penggunaan sesuai EYD pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Pencemaran Tanah: Komponen Pencemar, Dampak, dan Penangananby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 17, 2023 at 2:01 am
Pencemaran tanah terjadi jika terdapat makhluk hidup, zat, maupun komponen lain ke dalam tanah hingga kualitas tanah menurun. Biasanya pencemaran tanah kerap terjadi akibat bahan kimia buatan manusia yang merubah lingkungan tanah. Apa saja sumber pencemaran tanah, dampak, dan cara menanganinya? Untuk mengetahuinya, simak artikel Studio Literasi kali ini hingga akhir, Kawan Literasi! Pencemaran Tanah Artikel Pencemaran Tanah: Komponen Pencemar, Dampak, dan Penanganan pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Konjungsi: Ketahui Jenis-Jenis hingga Contoh Penggunaannyaby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 5, 2023 at 3:44 am
Konjungsi lebih akrab disebut sebagai kata hubung. Konjungsi berfungsi menghubungkan dua klausa maupun frasa dalam sebuah kalimat agar saling berkesinambungan. Contoh paling umum yaitu dan, tetapi, maupun, sedangkan, dan lain sebagainya. Namun tahukah Kawan Literasi jika konjungsi memiliki berbagai macam jenis dan penggunaannya yang berbeda? Simak artikel Studio Literasi kali ini hingga selesai untuk mengetahuinya Artikel Konjungsi: Ketahui Jenis-Jenis hingga Contoh Penggunaannya pertama kali tampil pada Studio Literasi.
2. Immanuel Kant

Immanuel Kant menulis buku Physische Geographie, dan dalam bukunya, Ia menyatakan bahwa geografi adalah ilmu yang mengkaji benda, hal, atau gejala yang tersebar di wilayah permukaan bumi.
3. Alexander von Humboldt

Menurut Alexander von Humboldt, geografi identik dengan geografi fisik. Ia menyatakan kaitan bumi dan matahari, serta bumi dalam ruang angkasa, cuaca dan iklim di dunia, proses terjadinya permukaan bumi, serta hal yang berkaitan dengan hidrosfer dan biosfer.
Baca juga: Materi Lapisan Litosfer: Pengertian, Susunan, & Dinamikanya
4. Bintarto

Bintarto menyatakan geografi adalah ilmu pengetahuan yang mencitra, menganalisis sifat bumi, gejala alam, serta mencari fungsi unsur bumi dalam suatu ruang dan waktu.
5. Daldjoeni

Menurut Daldjoeni, geografi merupakan ilmu yang mencakup tiga hal, yaitu ruang (spasial), ekologi, dan wilayah (region). Dalam ruang, ilmu ini mempelajari hal terkait persebaran gejala alami ataupun manusiawi di permukaan bumi. Lalu secara ekologi, yaitu mempelajari kemampuan manusia beradaptasi dengan lingkungan. Dalam hal region, ilmu ini mempelajari wilayah sebagai tempat tinggal manusia dari kesatuan fisiografisnya.
6. Hasil Seminar IGI tahun 1988

Hasil Seminar Lokakarya Ikatan Geografi Indonesia (IGI) di Semarang menyepakati bahwa ilmu ini mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang wilayah atau lingkungan pada konteks keruangan. Kajian geografis mencakup analisis gejala manusia dan alam.
Baca juga: Kekayaan Sumber Daya Alam Indonesia – Materi Geografi
Perkembangan Geografi

Ilmu geografi berkembang dari waktu ke waktu, dalam hal ini terbagi menjadi 5 tahap perkembangan, diantaranya geografi klasik, abad pertengahan dan renaissance, modern, hingga periode akhir dan mutakhir.
1. Periode Klasik
Geografi klasik masih sangat dipengaruhi oleh cerita rakyat dan mitologi. Pada periode ini, Bangsa Romawi banyak memberikan pandangan tentang pemetaan, sebab mereka sudah banyak menjelajahi negeri. Mereka juga menambahkan teknik baru, salah satunya yaitu periplus, deskripsi pada pelabuhan, dan daratan sepanjang garis pantai. Tokoh terkemuka pada periode ini yaitu Amaximandaros, Herodotus, Thales, Eratosthenes, dan Ptolomeus.
2. Abad Pertengahan & Renaissance
Di abad ini, warisan dari bangsa Yunani dan Romawi di periode geografi klasik terus dipelihara oleh bangsa Arab, diantaranya oleh Ibnu Battuta, Al-Idrisi, dan Ibnu Khaldun. Beberapa tokoh di periode ini yaitu Marcopolo, Bartholomeus Diaz, Vasco Da Gama, Columbus, Amerigo Vespucci dan Copernicus, Ibnu Khaldun. Melalui perjalanan Marcopolo, ilmu ini mulai menyebar ke seluruh daerah Eropa.
3. Geografi Modern
Pada masa modern, masyarakat mulai mengenal geografi sebagai disiplin ilmu yang lengkap dan menjadi bagian di kurikulum universitas Eropa, terutama di Perancis dan Jerman. Beberapa tokoh terkemuka pada masa ini adalah Immanuel Kant, Alexander Van Humbolt, Karl Ritter, dan Charles Darwin.
Baca juga: Mengenal Rotasi Bumi, Penyebab Adanya Siang & Malam
4. Akhir Abad XIX
Pada akhir abad ke-19, geografi lebih fokus pada iklim, tumbuhan, hewan, dan bentang alam. Ahli geografi pada masa ini lebih banyak mengkaji geologi, bukan geografi manusia. Tokoh terkemuka pada periode ini diantaranya yaitu Fiederich Ratzel, Ferdinand Von Ritchoften, Hartshorne, Vidal De la Blache, Preston E. James, dan Frank Debenham.
5. Geografi Mutakhir
Pada masa ini, geografi lebih mengacu pada usaha memecahkan masalah yang manusia hadapi. Ilmunya sudah tidak dapat lepas dari ilmu lainnya, serta sudah menggunakan metode kuantitatif serta perangkat komputer dalam penelitiannya. Beberapa tokoh terkemukanya ialah Peter Hagget dan Wrigley.
Cabang Ilmu Geografi

Beberapa ahli berpendapat bahwa ilmu geografi terbagi menjadi beberapa cabang. Menurut Huntington, ilmu ini terbagi menjadi empat cabang, diantaranya sebagai berikut:
- Physical Geography : mempelajari faktor fisik alam
- Phytogeography: mempelajari tanaman
- Zoogeography: mempelajari hewan
- Antropogeography: mempelajari manusia
Sedangkan, Muller dan Rinner membaginya menjadi 3 cabang, yaitu:
- Geografi Fisik, mencakup geografi matematika, tanah dan hidrologi, mineral dan sumber daya, tanaman, serta tata guna lahan.
- Geografi Manusia, terdiri atas geografi budaya dan ekonomi, yaitu geografi penduduk, sosial, kota, pertanian, transportasi, komunikasi, dan politik.
- Geografi Regional
Baca juga: Pengetahuan Dasar Geografi
Berikut ini adalah cabang ilmu pendukung geografi, diantaranya:
- Geologi
Geologi mempelajari struktur, komposisi, kejadian, sejarah, dan proses perkembangan bumi.
- Geomorfologi
Geomorfologi adalah ilmu mengenai proses pembentukan permukaan bumi dan bentuknya.
- Klimatologi
Ilmu klimatologi mempelajari iklim serta faktor pembentuknya.
- Oseanografi
Oseanografi mempelajari tentang lautan.
- Biogeografi
Biogeografi merupakan ilmu tentang persebaran hewan dan tumbuhan.
- Kartografi
Kartografi mempelajari proses pembuatan peta.
- Penginderaan Jauh
Ilmu penginderaan jauh ialah mengenai teknik perolehan informasi tentang objek tertentu dengan suatu alat, tanpa kontak langsung dengan objeknya.
Baca juga: Flora Indonesia
Nah, itu dia Kawan Literasi, hal-hal yang perlu kamu ketahui terkait ilmu geografi. Semoga semakin menambah wawasan kamu, ya!
Tidak ada komentar