Saat mempelajari biologi, kalian pasti tidak asing lagi dengan pelajaran klasifikasi makhluk hidup terutama hewan vertebrata, bukan? Ya, materi ini memang seru untuk dibahas. Topik ini akan membawa kalian mengenal lebih jauh tentang hewan-hewan di sekitar kita. Secara tidak langsung, meningkatkan kepekaan kita terhadap lingkungan sekitar.
Daftar Isi
Mari, kita kupas tuntas pengetahuan alam mengenai hewan vertebrata bersama kami. Simak ya!
Definisi Hewan Vertebrata
Artikel Terkait
- Struktur Teks Laporan Percobaan, Ciri-Ciri dan Contohnyaby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 17, 2023 at 11:48 am
Teks laporan percobaan merupakan salah satu jenis teks yang ada dalam materi Bahasa Indonesia. Teks ini berfungsi untuk melaporkan percobaan yang dilakukan oleh seorang penulis. Penulisannya tentu tidak boleh asal, sebab teks ini harus menyatakan fakta hasil dari percobaan dan disusun dengan sistematis. Untuk mengetahuinya lebih jauh, simak artikel berikut hingga akhir, Kawan Literasi! Apa Artikel Struktur Teks Laporan Percobaan, Ciri-Ciri dan Contohnya pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- 13 Tanda Baca, Fungsi, dan Contoh Penggunaan sesuai EYDby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 17, 2023 at 8:38 am
Dalam suatu kalimat, terdapat tanda baca yang biasanya digunakan. Baik itu kalimat pernyataan, kalimat tanya, atau kalimat seruan. Masing-masing menggunakan tanda baca sesuai fungsinya. Contohnya, tanda titik (.) yang umumnya digunakan untuk mengakhiri suatu kalimat berita. Fungsi tanda baca adalah memudahkan pembaca untuk memberi jeda, mengetahui struktur suatu kalimat, dan menentukan intonasi. Lalu, bagaimana fungsi Artikel 13 Tanda Baca, Fungsi, dan Contoh Penggunaan sesuai EYD pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Pencemaran Tanah: Komponen Pencemar, Dampak, dan Penangananby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 17, 2023 at 2:01 am
Pencemaran tanah terjadi jika terdapat makhluk hidup, zat, maupun komponen lain ke dalam tanah hingga kualitas tanah menurun. Biasanya pencemaran tanah kerap terjadi akibat bahan kimia buatan manusia yang merubah lingkungan tanah. Apa saja sumber pencemaran tanah, dampak, dan cara menanganinya? Untuk mengetahuinya, simak artikel Studio Literasi kali ini hingga akhir, Kawan Literasi! Pencemaran Tanah Artikel Pencemaran Tanah: Komponen Pencemar, Dampak, dan Penanganan pertama kali tampil pada Studio Literasi.
- Konjungsi: Ketahui Jenis-Jenis hingga Contoh Penggunaannyaby Andira Adi Fitria (Studio Literasi) on September 5, 2023 at 3:44 am
Konjungsi lebih akrab disebut sebagai kata hubung. Konjungsi berfungsi menghubungkan dua klausa maupun frasa dalam sebuah kalimat agar saling berkesinambungan. Contoh paling umum yaitu dan, tetapi, maupun, sedangkan, dan lain sebagainya. Namun tahukah Kawan Literasi jika konjungsi memiliki berbagai macam jenis dan penggunaannya yang berbeda? Simak artikel Studio Literasi kali ini hingga selesai untuk mengetahuinya Artikel Konjungsi: Ketahui Jenis-Jenis hingga Contoh Penggunaannya pertama kali tampil pada Studio Literasi.
Harimau sebagai Hewan Vertebrata © Pixabay
Sebelumnya, kita harus tahu dahulu, apa itu pengertian hewan vertebrata. Hewan vertebrata merupakan istilah untuk hewan yang mempunyai tulang belakang. Kalian pasti sedikit banyak tahu, bukan? Kata vertebrata berasal dari Bahasa Latin yaitu Vertebratus (Pliny) yang artinya adalah gabungan dari tulang belakang.
Apa itu tulang belakang? Melansir kompas.com, tulang belakang merupakan ruas-ruas berasal dari notokorda atau penyokong tubuh primer. Ia berderet panjang pada punggung dari leher hingga ekor. Ada banyak jenis hewan vertebrata yang hidup di dunia. Semua hidup dengan baik sesuai dengan kondisi lingkungan dan habitatnya.
Seiring berjalannya waktu, notokorda tersebut akan tumbuh dan berubah menjadi sistem penyokong tubuh sekunder melalui proses penulangan. Fungsi utama tulang belakang tersebut antara lain untuk menopang tubuh. Tak hanya itu, ia juga melindungi sumsum tulang belakang dan sebagai media penghubung sistem saraf.
Ciri-Ciri Hewan Vertebrata
Kijang sebagai Hewan Vertebrata © unsplash
Tubuh hewan ini tersusun dengan cukup kompleks. Mereka memiliki tubuh dengan tipe bilateral dan bagian organ dalam dilindungi oleh rangka atau biasa disebut endoskeleton. Organ bagian otak juga dilindungi oleh tulang tengkorak (kranium). Nah, setelah kalian mengetahui pengertian hewan vertebrata dan tulang belakang, kalian akan melihat bagaimana karakteristik jenis hewan tersebut.
Berikut, kami rangkum beberapa ciri-ciri hewan vertebrata yang perlu kalian pahami.
- Secara fisik, struktur tubuh terdiri dari tiga bagian yaitu kepala, badan, dan dua pasang alat gerak.
- Sistem gerak menggunakan rangka (aktif) dan otot (pasif).
- Memiliki saluran gastrointestinal atau sistem pencernaan dari mulut hingga anus serta kelenjar pencernaan.
- Sistem peredaran darah tertutup yang artinya darah mengalir ke seluruh tubuh melalui pembuluh.
- Terdapat sepasang ginjal untuk proses sekresi dan alat reproduksi.
- Hewan vertebrata bernafas menggunakan paru-paru, kulit atau insang.
- Menghasilkan hormon-hormon untuk memacu dan meningkatkan metabolisme.
- Sistem saraf terdiri dari saraf pusat (otak dan sumsum tulang belakang) dan saraf tepi (serabut saraf).
Klasifikasi Hewan Vertebrata
Kura-Kura sebagai Hewan Vertebrata © pixabay
Hewan vertebrata mempunyai beberapa klasifikasi dan dikategorikan berdasarkan habitat atau tempat tinggalnya. Apa saja itu? Simak ya!
Pisces
Pertama, pisces. Pisces mempunyai habitat di air. Mereka mempunyai alat pernapasan yaitu insang. Oleh sebab itu mereka disebut sebagai hewan berdarah dingin. Mengapa demikian? karena pisces atau ikan menyesuaikan diri dengan cara menyamakan suhu tubuh dengan suhu di sekitarnya.
Pisces atau ikan berkembang biak dengan cara bertelur atau ovipar. Memiliki sirip sebagai alat gerak dan gurat sisi untuk mengontrol tekanan di dalam air. Tak hanya itu, pisces juga memiliki sisik yang menyelimuti tubuhnya. Ia berfungsi sebagai barrier atau penghalang untuk mencegah zat asing masuk ke dalam tubuh.
Amphibia
Kedua adalah amphibia. Apa itu amphibia? Hewan amfibi merupakan hewan vertebrata yang dapat hidup di dua alam berbeda yaitu darat dan air. Sesuai dengan habitatnya, mereka bernafas menggunakan insang atau paru-paru. Menghabiskan waktu di darat dan di air untuk bertahan hidup, mereka termasuk ke dalam kategori hewan berdarah dingin.
Bisa dikatakan jika jenis ini bisa mengalami metamorfosis sempurna. Metamorfosis sempurna ini ditandai dengan mengalami perubahan bentuk. Beberapa di antaranya bisa berkembang biak dengan cara bertelur atau ovipar.
Mammalia
Rasanya kalian tidak asing dengan klasifikasi hewan satu ini. Hewan mamalia merupakan kategori hewan yang mempunya kelenjar (mammae). Mereka disebut juga sebagai hewan menyusui, karena memang menyusui anak-anaknya.
Tubuh hewan ini biasa ditutupi oleh rambut yang berfungsi untuk menjaga tubuh, memperlambat pertukaran panas dengan lingkungan, media pertukaran suhu atau pertahanan diri terhadap serangan mangsa. Selain itu, rambut yang menyelimuti badannya juga berguna sebagai alat peraba dan pelindung diri dari musuh. Hewan vertebrata mamalia berkembang biak dengan cara melahirkan (vivipar).
Reptilia
Hewan vertebrata keempat adalah reptil. Dalam Bahasa Latin “Reptil” artinya melata atau merayap. Jadi, mereka menggunakan lempengan keras (sisik) yang mengandung protein keratin untuk bergerak. Sisik tersebut berupa struktur bertulang yang terbentuk dari lapisan kulit dalam (dermis). Selain itu dia juga berfungsi untuk mengatur siklus air supaya tidak dehidrasi.
Beberapa reptil memang memang memiliki bentuk tubuh yang berbeda, karena melansir detik.com, beberapa diantaranya memiliki cangkang keras atau plastron. Contohnya adalah penyu atau kura-kura. Mereka termasuk hewan vertebrata yang termasuk ke dalam kategori testudinata /chelonia.
Jenis lainnya adalah golongan lacertilia, hewan dalam golongan ini memiliki ciri tubuh yang tertutup oleh sisik dan memiliki lidah panjang, lubang telinga, dan ekor. Contohnya seperti komodo dan iguana. Selanjutnya terdapat golongan ophidia. Golongan ini memiliki karakteristik yang menonjol berupa lidah yang bercabang, tidak berkaki, serta lidah dapat dijulurkan ketika mulut tertutup. Contohnya seperti ular.
Golongan selanjutnya adalah golongan crocodilia. Sesuai namanya, ciri-ciri tubuhnya yakni berkulit tebal. ekor yang tebal dan berotot, dan lidah tidak dapat dijulurkan keluar. Mereka juga memiliki sisik-sisik keras di sekujur tubuhnya. Contohnya seperti buaya dan biawak. Sebagai informasi, semua hewan reptilia ini juga termasuk ke dalam hewan berdarah dingin dan beberapa di antaranya berkembang biak dengan cara bertelur-melahirkan (ovovivipar).
Aves
Apa yang ada di benak kalian ketika mendengar kata aves? Ya, unggas. Aves di sini tidak sebatas hanya hewan peternakan namun burung liar yang ada di luar sana. Hewan vertebrata golongan aves mempunyai karakteristik tubuh berupa bulu-bulu lebat yang berfungsi untuk mengatur suhu badan dan membentuk sayap untuk terbang.
Rata-rata mereka memiliki suhu badan yang stabil dan berkembang biak secara ovipar. Selain itu, beberapa hewan ini bernafas menggunakan paru-paru dan pundi-pundi udara untuk memudahkannya bernafas saat terbang. Aves sendiri termasuk ke dalam golongan endoterm, yakni mengatur suhu tubuhnya sendiri.
Anatomi Hewan Vertebrata
Anatomi Hewan Vertebrata © biologimediacentre.com
Setelah mempelajari ciri fisiknya, kita akan melihat bagaimana struktur tubuh hewan tersebut. Berikut penjelasan tentang anatomi hewan berdasarkan klasifikasinya.
Pisces
Bagian anatomi pisces secara keseluruhan meliputi susunan jantung yang hanya berbilik dua, memiliki hati, dan pada bagian usus terdapat katup-katup spiralis. Selain itu, bagian menonjol pada anatomi ini adalah insang yang memiliki tutup insang (operculum) yang bisa membuka dan menutup. Operculum akan mengalami pembukaan dengan cepat jika air atau lingkungan mengandung oksigen yang terlarut dalam air yang memadai.
Amphibia
Selanjutnya amphibia. Anatomi amphibi dapat ditandai dengan mulut berlidah, alat respirasi bisa berupa paru-paru, kulit, dan insang. Selanjutnya, ada tiga ruang pada jantung (atrium dan ventrikel). Memiliki kelenjar endokrin sebagai penghasil hormon yang tersebar di berbagai bagian tubuh. Selanjutnya adalah hewan yang melakukan metamorfosis akan menghasilkan telur-telur yang terbungkus oleh gelatin.
Mammalia
Ciri anatomi mamalia bisa dibilang hampir mirip dengan manusia karena terdapat dua buah bilik jantung (ventrikel) beserta dua buah serambi (atrium). Selanjutnya mempunyai dua lobus paru-paru dengan ruang pleura yang terpisah. Kelenjar pencernaan cukup lengkap yakni pada ludah, hati, pankreas, dan empedu untuk melakukan sekresi. Selanjutnya sistem saraf pusat dengan dua belas pasang saraf di bagian bawah otak. Saraf ini adalah bagian yang dari sistem saraf.
Reptilia.
Nah, setelah itu reptilia. Ciri-ciri umum anatomi reptilia adalah memiliki lidah dengan bentuk yang berbeda-beda, gigi dan pankreas. Terdapat pembuluh darah besar (aorta), jantung berbilik empat lengkap dengan bilik dan serambi. Mempunyai ginjal berbentuk pipih, sistem saraf pusat berada di bawah otak dengan dua belas pasang saraf di dalamnya.
Aves
Sebagian besar aves memiliki kelenjar ludah, pankreas dan hati. Bernafas menggunakan paru-paru yang terhubung dengan kantong udara dan tulang pipa. Jantung memiliki empat ruangan yakni dua serambi dan dua bilik. Sistem saraf pusat berada di bawah otak dengan dua belas pasang saraf cranial.
Contoh Hewan Vertebrata

Katak sebagai Hewan Vertebrata © pixabay
Sebenarnya, kalian bisa menemukan hewan vertebrata dengan mudah di sekitar rumah. Namun, inilah beberapa rangkuman hewan vertebrata yang hidup di darat, air, maupun udara.
Pisces
- Ikan nila (Oreochromis niloticus)
- Ikan mas (Cyprinus carpio)
- Ikan bawal (Colossoma macropomum)
- Ikan gabus (Channa.sp)
- Barakuda (Sphyraena)
- Buntal (Tetraodontidae)
- Salmon (Oncorhynchus masou)
- Piranha (Pygocentrus nattereri)
Amphibia
- Katak Pohon (Hyla sp.)
- Katak Sawah (Rana Sp.)
- Olm (Proteus anguinus)
- Salamander (Salamander sp.)
- Axoloti (Ambystoma mexicanum)
Mammalia
- Kanguru (Macropus mayor)
- Monyet Jawa (Macaca fascicularis)
- Kelinci (Lepus nigricollis)
- Macan tutul (Panthera tigris)
- Kucing rumah (Felis domestica)
- Gajah India (Elephas indicus)
Reptilia
- Iguana (Iguana)
- Kameleon (Chamaeleonidae)
- Komodo (Varanus komodoensis)
- Ular sanca (Phytonidae)
- Ular sendok jawa (Naja sputatrix)
- Buaya muara (Crocodylus porosus)
Aves
- Ayam (Gallus gallus domesticus)
- Burung hantu (Strigiformes)
- Elang emas (Haliaeetus leucocephalus)
- Burung kasuari (Casuarius)
- Burung unta (Struthio camelus)
Perbedaan Hewan Vertebrata & Invertebrata
Nah, rupanya kita hampir sampai di penghujung artikel. Kali ini kami akan menutupnya dengan pembahasan terakhir mengenai perbedaan vertebrata dan invertebrata. Mungkin dari kalian ada yang sudah tahu? Jika belum tahu, yuk simak ya!
Vertebrata | Invertebrata | |
Susunan tulang belakang | Ada | Tidak ada |
Ukuran tubuh | Lebih besar | Relatif kecil |
Anatomi | Lebih kompleks | Sederhana |
Sistem pernafasan | Paru-paru/insang/pundi-pundi udara | Trakea |
Cara berkembang biak | Melahirkan (vivipar) / bertelur (ovipar) / bertelur melahirkan (ovovivipar) | Membelah diri, fragmentasi atau membentuk tunas. |
Kesimpulan
Total hewan vertebrata mengisi 2-3% dari total hewan yang menduduki kingdom animalia. Berarti ada banyak hewan vertebrata yang tersebar di seluruh belahan dunia. Hewan bertulang belakang ini memiliki beberapa klasifikasi. Dari klasifikasi tersebut, kita akan lebih tahu mengenai jenis, anatomi dan contoh-contohnya.
Selain itu, kita juga mampu membedakan perbedaan hewan vertebrata dan hewan invertebrata. Perbedaanya cukup signifikan, bukan?
Itulah informasi lengkap mengenai hewan vertebrata. Ternyata ada banyak jenis hewan vertebrata yang kita jumpai sehari-hari. Sudah saatnya kita menjadi manusia yang bertanggung jawab turut menjaga lingkungan dan tidak melakukan eksploitasi supaya ekosistem tetap terjaga.
Sampai jumpa di artikel berikutnya dan semoga bermanfaat!
Tidak ada komentar