...
  1. Kelas 11 Biologi

Kelainan Pada Otot Manusia – Materi Biologi Kelas 11

Otot manusia (sumber: Unsplash)

Pada pembahasan materi Biologi kali ini, kita akan membahas seputar otot. Kelainan pada otot adalah sebuah istilah medis untuk menyebut beberapa kondisi gangguan pada otot manusia.

Kelainan pada otot manusia memiliki istilah lain dalam medis, yaitu miopati. Beberapa kelainan otot yang sering terjadi, seperti kram pada kaki, tangan, leher, terkilir dan lain sebagainya. 

Akibat kelainan otot yaitu otot melemah dan sulit digerakkan. Kondisi demikian tidak hanya mengganggu fungsi tubuh, tapi juga menimbulkan gejala fisik yang dapat menghambat aktivitas keseharian penderita.

Oleh karena itu, penting sekali untuk selalu menjaga kesehatan otot mengingat otot memiliki peran yang penting dalam tubuh manusia.

Artikel Terkait

[feedzy-rss feeds='https://museumnusantara.com/feed/,https://studioliterasi.com/feed/' max='4' multiple_meta='yes' template='default']

Penyebab Kelainan Pada Otot Manusia

Miopati bisa disebabkan oleh berbagai faktor, baik itu internal maupun eksternal. Selengkapnya tentang penyebab kelainan pada otot manusia adalah sebagai berikut:

Faktor Internal Kelainan Pada Otot Manusia

Beberapa faktor internal yang menyebabkan miopati adalah kelainan genetik, peradangan, infeksi, penyakit tertentu seperti kanker dan jantung, dan gangguan pada saraf.

Faktor Eksternal Kelainan Pada Otot Manusia

Sementara itu, beberapa faktor eksternal yang mengakibatkan kelainan pada otot manusia misalnya cidera, kecelakaan, efek samping obat-obatan, dan seseorang terlalu lama berbaring karena penyakit kritis (Critical Illness Myopathy)

Gejala Kelainan Pada Otot Manusia

Kelainan pada otot manusia di punggung
Kelainan pada otot manusia (sumber: Dsspineclinic)

Ciri-ciri terjadinya miopati adalah melemahnya otot yang disebabkan oleh kelainan pada serabut otot. Kelemahan otot pada satu titik tubuh bisa memengaruhi otot di seluruh tubuh, seperti otot mata, lengan, wajah, kaki, dan sebagainya. Gejala kelainan otot secara umum diantaranya:

  • Nyeri Otot
  • Otot Kaku atau kejang
  • Kram 
  • Merasa lemah
  • Mati Rasa
  • Kelelahan

Sementara itu, gejala kelainan otot secara serius yang harus manusia waspadai antara lain:

  • Jaringan otot mengecil atau membesar
  • Sulit bergerak
  • Tidak bisa berjalan
  • Sulit menggenggam sesuatu
  • Kelemahan otot yang berkepanjangan 
  • Kelumpuhan
  • Sulit bernapas
  • Komplikasi

Tidak hanya orang dewasa yang mengalami kelainan otot, namun anak-anak juga mampu menderitanya. Biasanya ditandai dengan masalah tumbuh kembang, terlambat berbicara, berjalan, atau berdiri.

Penanganan pada tiap kondisi kelainan otot manusia berbeda-beda, tergantung dari gejala dan penyakit yang diderita. Misalnya penyebab gangguan pada otot karena peradangan, maka dapat diatasi oleh obat-obatan sesuai resep dokter untuk mengurangi peradangan.

Sementara, akibat dari faktor genetik umumnya akan sulit disembuhkan sehingga sifatnya hanya penanganan bersifat supportif. 

Penanganan yang dilakukan oleh dokter berupa pemberian obat-obatan, fisioterapi, penggunaan bracing untuk mendukung otot yang lemah, sampai operasi. 

Bahkan Terapi Okupasi dapat dilakukan oleh seorang dokter guna melatih pasien agar mampu beraktivitas dengan normal. 

Jenis-jenis Kelainan Pada Otot

Secara garis besar terbagi menjadi dua jenis, yaitu kelainan otot bawaan dan kelainan otot diperoleh.

Kelainan Otot Bawaan (Inherited)

(sumber: news-medical.net)

Terdapat beberapa kondisi yang termasuk dalam jenis kelainan otot ini, di antaranya: (((kelainan bawaan (inherited) = faktor genetik)))

1. Distrofi Otot

Adalah kelainan genetik yang menyebabkan otot melemah dan kehilangan massa serta fungsinya secara bertahap. Penyebab kelainan pada oto jenis ini karena kelainan genetik dan lebih sering dialami oleh anak-anak.

Contoh kelainan pada otot jenis ini meliputi distrofi otot Becker, distrofi miotonik, distrofi otot Duchenne,  distrofi otot facioscapulohumeral, dan distrofi otot anggota gerak dan badan (Limb-girdle dystrophy).

2. Miopati Kongenital

Gangguan otot jenis ini ditandai dengan keterlambatan perkembangan pada keterampilan motorik serta kelainan otot rangka dan wajah sejak lahir. Kondisi ini mulai terlihat sejak lahir atau sebelum usia 2 tahun. Contoh kelainan pada otot jenis Miopati Kongenital, yaitu Miopati Nemaline dan Miopati Central Core.

3. Miopati Mitokondria

Jenis miopati ini adalah gabungan dari beberapa kelainan otot syaraf sekaligus, yang disebabkan oleh kerusakan mitokondria. Beberapa gejala miopati mitokondria meliputi otot lemah, gagal jantung, demensia (pikun), kelainan gerakan tubuh, stroke, tuli, buta, muntah, dan sesak napas.

4. Miopati Metabolik

Miopati atau kelainan otot syaraf metabolik adalah penyakit genetik langka yang mengakibatkan otot-otot pencernaan tidak dapat memproduksi enzim untuk mengolah zat yang masuk ke dalam tubuh. Akibatnya, penderitanya akan selalu lemas dan lapar, obesitas, masalah pencernaan, jantung, serta gagal ginjal.

Beberapa penyebab penyakit miopati metabolik adalah sebagai berikut:

  • Terdapat masalah pada enzim yang berperan dalam metabolisme otot.
  • Defisiensi Carnitine, Carnitine Palmitoyl Transferase
  • Kelainan oksidasi asam lemak, defisiensi. 
  • Gangguan penyimpanan glikogen.
  • Defisiensi Asam Maltase (penyakit Pompe)..

Kelainan Otot yang Diperoleh (Acquired)

(Sumber: Heidenorto.com)

Berbeda dengan kelainan otot langka, jenis-jenis miopati di bawah ini diperoleh bukan melalui keturunan, melainkan karena kecelakaan tertentu. Selengkapnya tentang kelainan otot acquired adalah sebagai berikut:

1. Kelainan Otot Akibat Peradangan

Dalam istilah medis, kelainan otot ini disebut Miopati Inflamatori. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh peradangan otot kronis. Contoh kelainan pada otot jenis Miopati Inflamatori yang umum terjadi adalah polimiositis dan dermatomiositis.

Polimiositis adalah kelainan otot yang memengaruhi otot rangka di kedua sisi tubuh. Biasanya terjadi pada rentang usia 30–60 tahun. Gejalanya sangat bervariasi, mulai dari mengalami radang sendi, sesak napas, aritmia, atau gagal jantung kongestif.

Jika tidak segera ditangani, dapat menyebabkan penderitanya sulit menelan, berbicara, berdiri, hingga berjalan.

Untuk kelainan otot Dermatomiositis ditandai dengan munculnya ruam kulit yang disertai melemahnya otot. Gejala pada orang dewasa akan mengalami penurunan berat badan atau demam ringan, radang paru-paru, dan sensitif terhadap cahaya.

2. Kelainan Otot Akibat Infeksi

Hal ini disebabkan oleh infeksi virus, bakteri dan parasit, serta jamur, akibatnya yaitu infeksi oleh:

  • Virus (HIV, influenza, dan Epstein-Barr)
  • Bakteri dan parasit (iStaphylococcus Aureus, Streptococcus, penyakit Lyme, dan Trichinosis/Trichinella)
  • Infeksi jamur

3. Kelainan Otot Akibat Penggunaan Obat-obatan (Toxic Myopathy)

Hal ini terjadi akibat dari efek samping obat-obatan tertentu, meliputi obat antimalaria chloroquine, obat asam urat colchicine, Kortikosteroid, obat penurun kolesterol golongan statin,  dan obat golongan NAPZA seperti kokain.

4. Kelainan Otot Terkait Penyakit Sistemik

Karena terdapat penyakit yang menyerang sistem organ tertentu di dalam tubuh. Penyebab kelainan pada otot jenis ini sebagai berikut:

  • Gangguan tiroid
  • Penyakit autoimun, seperti Rheumatoid Arthritis, Lupus, dan ALS
  • Gangguan elektrolit
  • Gizi buruk (malnutrisi)

Contoh Kelainan Pada Otot

Berikut ini merupakan contoh kelainan pada otot yang perlu diketahui yaitu:

  1. Hipertrofi adalah otot mengembang menjadi lebih besar.
  2. Atrofi: massa otot mengecil.
  3. Distrofi: penurunan fungsi otot sebab kelainan genetik.
  4. Tetanus adalah kaku/kejang otot.
  5. Kram: otot terasa tegang, nyeri, dan sulit digerakkan.
  6. Otot robek: robeknya serabut pada otot.
  7. Miastenia gravis: melemahnya otot secara perlahan-lahan sampai lumpuh dan menyebabkan kematian.
  8. Otot terkilir: otot pada bagian tendon robek.
  9. Kaku leher: gangguan pada otot Trapesius sampai leher terasa kaku.
  10. Hernia Abdominalis: otot dinding perut sobek sehingga usus turun ke bawah dan masuk dalam rongga perut.

Gimana Sobat Literasi? Mudah bukan materi kelainan otot pada manusia di atas? Semoga kamu mengerti dan memahaminya ya. Kalau ada topik lain yang ingin kalian bahas bersama, silahkan beritahu kami melalui kolom komentar di bawah ya.

Tidak ada komentar
Komentar untuk: Kelainan Pada Otot Manusia – Materi Biologi Kelas 11

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ARTIKEL TERBARU

Dalam akuntansi pencatatan transaksi dapat menggunakan dua jenis jurnal yakni jurnal khusus dan jurnal umum. Kali ini Studio Literasi akan membahas secara rinci mengenai perbedaan jurnal khusus dan umum lengkap dengan jenis jurnalnya. Penasaran? Yuk kita bahas bersama.  Perbedaan Jurnal Umum dan Jurnal Khusus Ketika Kawan Literasi akan melakukan pencatatan yang dilengkapi dengan bukti transaksi […]

Trending

Ketika Kawan Literasi menyatakan rasa setuju dan tidak setuju maka dalam hal ini di bahasa inggris merupakan ekspresi dari agreement dan disagreement. Hal ini merupakan sesuatu yang lumrah kita temui dalam kehidupan sehari. Kawan Literasi penasaran dengan bagaimana cara penggunaannya? Berikut pembahasannya secara lengkap di studio Literasi.  Pengertian Agreement and Disagreement Expression of agreement adalah […]
Salah satu proses seleksi mendapatkan beasiswa adalah membuat essay yang baik dan benar. Biasanya isi essay akan mencakup isu dan bagaimana penulis menyampaikan argumennya melalui dua sisi. Bagi Kawan Literasi yang penasaran bagaimana contoh essay beasiswa yang baik, berikut penjelasan lengkapnya di Studio Literasi.  Apa itu Esai? Sebelum kita masuk ke contoh essay beasiswa yang […]
Beasiswa merupakan bantuan dana yang pada saat ini telah membantu berbagai siswa dan mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan. Ada berbagai program beasiswa yang ditawarkan oleh pemerintah dan perusahaan swasta untuk memberikan bantuan dana untuk menutupi biaya studi, akomodasi, dan uang saku. Berikut penjelasan lengkapnya tentang beasiswa di Studio Literasi.  Pengertian Beasiswa Menurut KBBI, beasiswa adalah bantuan […]
Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sudah pasti menginginkan negaranya utuh dan memiliki rasa persatuan yang kuat. Integrasi nasional berpengaruh dalam pembangunan dan kemakmuran suatu bangsa. Berikut ini Studio Literasi rangkum mengenai integrasi nasional dan faktor-faktor pembentuk integrasi nasional secara lengkap yang bisa Kawan Literasi simak.  Apa itu Integrasi Nasional? Dikutip Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), […]
Seraphinite AcceleratorOptimized by Seraphinite Accelerator
Turns on site high speed to be attractive for people and search engines.